Tatangan itu

Dua kali ku coba tantngan itu..namun kejelasan akan hasil akhirna belum ku dapat ,, namun bayang-bayang akan keberhasilan membuatku takut, kenapa? karna ku takut kembali masuk dalam kesalahan atas berlebihanku,, 

 Rabb ku tahu ini semua Engkau yang putuskan,,

 tapi tetap saja berharap adlah yang sering ku lakukan,,

 bisakah Engkau memberiku esempatan lagi untuk tantangan Mu itu,,?

     ya Rabb ,, berikan aku yang tebaik......

Hanya soal kedamaian

samapai saat ini ku masih belum mendapatkan  kedamaian itu ......

maafnya pun samar-samar,

aku tidak tahu bagaimana menyikapi persoalan ini,,

sampai kapan kah kejenuhan ini berakhir?

di saat-saat seperti inilah       

ku merindukan sosoknya,sosok yang begitu berarti.. 

ibuku tercinta,,

kisah ini i mulai saat ia tlh pergi,,

              dan sampai sekarang,, 

             damai itu belum hadir...

Sesuatu yang mengusik

sebuah harapan akan ke damiaan  yang sulit ku dapatkan dari lingkaran abu-abu itu,

ada banyak penghalan yang sukar tuk di musnahkan , juga ada hati yang tak dapat lagi menerima,,

ku bukan malaikat yang dapat bersikap baik dengan segala hal yang terjadi padaku.

apakah ia benar-benar sulit memaafkan?

ku coba trus melakukan hal-hal yang munkin kan membuatnya memaafkan kua nmun, sumua terasa sia-sia,,

tak ada lagi yang bisa ku fikirkan agar ia mau melupakan masalah itu..

dan pada akhirnya ku hanya berharap damai diatara kami kan hadir,,,,,,,,,,

Sekedar melepas yan ku rasa

aku ingin berbagi sedih ini , bahagia ini , namun tidak ad yang peduli,,

Fikiran yang terlintas

kini ku bertanya, apakah seseorang perlu sahabat tuk menemani har-harinya?

munkin lebih banyak orang memank membutuhkan sahabat namun, dalam kisahku semenjak kedatangan mereka membuatku berfikir bahwa aku tidak atau mungkin lebih tepatnyamemank tidak perlu memiliki. sebab, aku sudah meennyahkan hal itu dalam kamus hidupku.

tapi.

mereka tak mengerti dan memank tidak mau mengarti sehingga .

.jadilah kesalah pahaman yang cukup sulit tuk di benarkan 

kini ku hanya ingin menjalani hari punuh kebibangan yang entah kapan kan berakhir.

Kawanku..

mencoba tuk memahami sikapnya ...

lantas tak ku temukan damai disana

aku dan seperempat temanku menyadari 

bahwa diatakkan mampu di damaikan bersama kami

       mungkin kami yang kurang memahami dirinya

      tapi ,

     sungguh tak tahan rasanya.

    jika waktu yang kan menjawab 

   maka menunggu mungkin pilihan yang baik....

Hari ibu

hari spesial buat mama hebat di dunia ,,,, ku juga ingin mengucap ''selamat hari ibu '' untuk mama nomor  1 di hatiku..

      saat terlintas banyang-banyang nya

      ku terpuruk dalam rindu yang tajam

      ingin ku bersandar padaNya dalam

      rindu yang membelunggu

           ibu ...kuharap kita bisa berjumapa 

           meski itu hanya dalam mimpi yang semu

                ibu ...smua yang tejadi setelah kepergianmu 

                  adalah aku yang sulit menerima

      '' SELAMAT HARI IBU''

   kaulah ibu nomor 1 di hati..

        senyum 

        tawa 

        nasehat

        semua ku rindu .....

                                     TERIMAH KASIH IBU....